..dua rumah..

by Sue Munggaran on Thursday, January 27, 2011 at 11:02am



**di rumah mewah yang besar

"menyebalkan sekali.. apa saya ini kurang baik, keluarga bukan..sahabat juga bukan..saya berhak untuk menagih kewajiban yang sudah hampir 4 bulan ini tidak dibayarkan dengan berbagai alasan, memangnya saya ini dinas sosial..?? saya harus melakukan sesuatu yang tegas dengan mendatangkan Ketua RT dan satpam agar tahu kalau saya sudah tidak bisa menahan sabar lagi untuk mengeluarkan mereka.."



**di rumah kontrakan yang kecil dan sederhana

"duuuuch..alasan apalagi yang harus aku katakan nanti..rasanya ibu Nisa sudah tidak mempercayai semua alasan aku, beberapa bulan ini memang terasa berat bagi ekonomi keluargaku begitu banyak kebutuhan yang harus diatasi, dan aku benarbenar tidak mampu menyisihkan uang untuk membayarnya, saran untuk menjual benda berharga yang aku punya membuat aku bingung apa yang harus aku jual, hanya ada sebuah TV tua dan perabot butut, sejak penghasilan suamiku tidak menentu karena di PHK dari perusahaan tempat dia bekerja..3 tahun ini hidup kami begitu sulit, pindah rumah kontrakan sana sini..uang sekolah dua anak kamipun sering menunggak, sampai akhirnya kami bisa menempati rumah sederhana ini atas kebaikan ibu Nisa yang mengijinkan kami membayar uang sewa per tiap bulan Rp 400 rb, tapi sudah 4 bulan kami tidak mampu lagi membayarnya.."



**di rumah mewah yang besar

"apa saya tega untuk mengusirnya..?? dimana nanti mereka akan tinggal..mereka tidak mempunyai keluarga di kota ini..bagaimana nanti dengan sekolah anaknya..tokh selama dia tidak bisa membayar uang sewa, saya disini masih bisa hidup nyaman, masih bisa makan enak, masih bisa berpergian dengan menggunakan pesawat untuk bersilaturahmi dengan keluarga suami yang berada di pulau lain..saya juga tidak kekurangan harta..suami saya mempunyai pekerjaan yang sangat baik..putra putri kami mendapatkan pendidikan yang terbaik..tapi saya tetap harus melakukan sesuatu..agar mereka bisa mengerti"


**di rumah kontrakan kecil yang sederhana

seorang ibu dengan pakaiannya yang sederhana tampak kontras dengan penampilan mewah seorang ibu cantik berkerudung..tampak saling berbicara,keharuan menyeruak ketika si ibu sederhana menangis bersimpuh menadahkan tangan seolah berdoa mengucapkan syukur.. dan memeluk kaki si ibu mewah yang mendadak sontak ikut bersimpuh.. memeluknya sambil tersenyum bahagia


**di rumah mewah yang besar

"betapa tenang hati ini sekarang..sebuah keputusan telah saya ambil tadi sore, biarlah keluarga itu masih menetap di rumah itu, semoga niat baik saya bisa menjadi kebahagiaan buat mereka..mereka tadi berkata akan membayar jika ada kelebihan rejeki..tapi sudahlah, hidup ini akan menjadi indah jika kita bisa mengambil rasa bahagia yang tercecer dan memungutnya untuk diberikan kepada yang membutuhkan.."


*memberibahagiatidakakanmembuatkitakekuranganbahagia*



»Note ini aq bwt setelah membaca status seorang sahabatku di FB ini..
dan imajinasi aq pun menari2..



kamis27januari2011
bintaro
Sue..