
by Sue Munggaran on Sunday, August 15, 2010 at 12:28pm
Merindukan dia seperti guguran daun cemara yang mengarah ke awan..
Merindukan dia seperti aura gempa yang menggeliat liar..
Kenapa tidak juga melihat betapa tust hitam putih ini sudah kupulas dengan warna damai..pink
Kenapa tidak juga cicipi sop buntut yang mengepul lezat dan selalu aku hangatkan berkalikali..agar tidak beku
Lakilaki penghenti waktuku..
jika waktumu kembali, bawakan aku aroma bunga tanjung dan sedap malam yang kutiupkan lembut ditelingamu sebelum kau pergi..
Dan bersiaplah dengan kilatan terang di ujung jemari kita jika lampu bandara mendadak padam..
Karena kita tetap harus menari ditengah cahaya..
*episodekangenLungo*
minggu15agustus2010
Bebedilan
Sue..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar